Tidak Ada Pengaruh Ekonomi Kerakyatan, Bupati Mian, Serahkan  Bantuan Mobil Ke Rumah Sakit Ketahun

Laporan : Edi Yanto

Sabtu, 12 September 2020

Kilas Bengkulu Utara – Ekonomi masyarakat terpuruk akibat pandemi Covid-19, pemerintah kabupaten Bengkulu Utara, era Bupati Ir.H.Mian, malah membelikan dua yunit mobil, untuk operasional rumah sakit Pratama Lagita  yang ada di kecamatan Ketahun.

Beredar nya fhoto kegiatan Bupati Ir.H.Mian, yang di kirimkan Kominfo atau media center Bengkulu Utara, di media sosial kegiatan penyerahan bantuan dua (2) unit  mobil ambulan dan 1 mobil jenazah untuk rumah sakit (RS) Pratama Lagita, pada hari Sabtu (12/9), menurut warga masyarakat tidak ada efek dan pengaruhnya, dengan prekonomian warga.

Sapriyanto Daud, kepada media ini mengatakan, bentuk kepedulian pemkab Bengkulu Utara dalam menunjang fasilitas kesehatan untuk masyarakat, sebagai sarana pelayanan kesehatan terhadap warga Kecamatan ketahun kita apresiasi. Namun bantuan mobil tersebut tidak ada pengaruh nya sedikit pun terhadap prekonomian warga masyarakat, di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

“Kita apresiasi penyerahan bantuan mobil yang di lakukan pemkab Bengkulu Utara tersebut. Namun kepada masyarakat Bengkulu Utara, diharapkan jangan tertipu jika ada berbagai bantuan sosial yang di salurkan atasnama pemerintah menjelang pilkada, serentak 9 Desember 2020 mendatang. Perlu di ingat warga bagaimana trek rekornya apa yang sudah di perbuat sebelum ini, untuk warga,” ungkap Sapriyanto Daud.

Lanjut Sapriyanto Daud, menjelang politik, kegiatan dan bantuan sosial mengatas namakan pemerintah itu sudah biasa permainan politik. Jika ada bantuan itu dari uang rakyat, bukan uang dari kontong pribadi, para politikus yang berkuasa saat ini. Maka tidak salah untuk diterima jika ada penyaluran bantuan sosial, namun untuk menentukan pilihan saat pilkada 9 Desember 2020, nanti gunakan hak pilih warga sesuai hati nuraninya masing – masing. Untuk itu saya mengajak seluruh warga masyarakat Bengkulu utara, berbondong – bondong ke TPS dalam menentukan nasib daerah ini, lebih kurang 4 tahun akan datang. Hindari Golput karena warga punya pilihan kandidat balon atau Kolom kosong. Syarat untuk menang balon tunggal (Mian-Arie, red), harus memperoleh 50 + 1 %, dari total pemelih syah, tutup Sapriyanto Daud.

Editor: Refaksi

 

Baca Juga

Sekwan BU Katakan Usulan Dari Partai Politik Untuk Calon Pimpinan Definitif DPRD Periode 2019-2024 Telah Diterima

Laporan : Edi Yanto Selasa, 08 Oktober 2024 Kilas, Bengkulu Utara – Surat rekomendasi calon …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *