Laporan: Edi Yanto
Minggu, 6 September 2020
Kilas Bengkulu Utara – Banyak program kerja DPP Media Siber (FORMASI) Bengkulu, tertunda akibat terjadinya penyebaran virus Covid-19. Di usia satu tahun berdirinya FORMASI Bengkulu, sebagai wadah perkumpulan media online yang tergabung di dalamnya, DPP Formasi Bengkulu, melaksanakan penyerahan SK pengurus Formasi dalam Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, pada hari Minggu (6/9/2020).
SK pengurus FORMASI kabupaten/kota, se-provinsi Bengkulu, di serahkan langsung oleh Ketua Dewan Pendiri Formasi, Dr. Ir H.M. Imron Rosyadi MM. M.Si, yang di saksikan pengurus DPP dan ketua FWI provinsi Bengkulu, Zacky Antony.
Ketua FORMASI Bengkulu, Pauzianto, dalam acara tersebut menjelaskan, acara penyerahan SK pengurus Formasi se-kabupaten/kota dalam wilayah provinsi Bengkulu, merupakan salah satu program kerja utama dari DPP FORMASI, sebelum membentuk pengurus Formasi di Provinsi- provinsi lainnya.
“Karena kondisi pandemi Covid19 program kerja Formasi Bengkulu banyak tertunda, salah satunya pembentukan pengurus kabupaten/kota. Alhamdulillah hari ini baru dapat terealisasi secara sederhana dengan pola adaptasi baru atau new normal berstandar protokol kesehatan,” ungkap Pauzianto, bertempat di Dapur Senandung Bengkulu.
Lanjut Pauzianto, untuk sementara baru sekitar 23 media online yang tergabung dalam Formasi Bengkulu. Untuk itu di harapkan tetap semangat dan bisa memberi warna serta kontribusi nyata untuk pembangunan, serta mencerdaskan bangsa, tutupnya.
Ketua Dewan Pendiri Formasi, Dr Ir HM Imron Rosyadi MM. M.Si, berpesan kepada pengurus FORMASI kabupaten/kota untuk dapat menjaga nama baik, Formasi Bengkulu, yang telah memiliki badan hukum yang lengkap dan jelas.
“Tetap jaga nama baik, FORMASI Bengkulu, yang telah kita bangun secara bersama, satu tahun yang lalu ini. Umur satu tahun, masih sangat la bayi, untuk itu, perlu kerja keras untuk bisa belajar menjadi dewasa serta cerdas. Kita hanya manusia biasa tetap waspada dalam menjalankan tugas,” katanya.
Imron juga menghimbau untuk berpartner dengan pemerintah akan tetapi tidak perlu ragu memberi kritik sipatnya membangun.
“Pemerintah maju media juga maju, tapi jika perlu memberi masukan untuk mengkritik lakukan dengan sifat membangun. Sekarang Good News Is Good News,” pesan Imron.
Usai acara penyerahan SK, pengurus FORMASI se- Kabupaten provinsi Bengkulu, dilanjutkan dengan Sosialisasi UU Pers-Kode Etik Jurnalistik. Sebagai narasumber ketua PWI Bengkulu, Zacky Antony.
Editor: Redaksi