Laporan : Edi Yanto
Sabtu, 13 Oktober 2018
Kilas Bengkulu Utara – Perusahan digital yang bergerak bidang layanan reward, PT Digital Market Indonesia, meluncurkan produk terbarunya, Token Service. Token Service diyakini bakal jaring pelanggan dan dapat membantu pemerintah dalam menggalakkan program inklusi keuangan dan gerakan pembayaran non-tunai, kata Santoso S, IP, Selaku ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu, Sekaligus Anggot komisi III DPRD BU.
Lanjut Santoso, founder token service merupakan cara baru tokenisasi melalui teknologi blockchain untuk memberikan reward kepada pelanggan dalam bentuk aset digital dan terhadap user yang sudah bertransaksi di merchant ataupun aplikasi booking online.
“Dengan adanya teknologi cryptocurrency dan blockchain telah membuka peluang baru untuk membangun suatu brand melalui tokenisasi. Melalui teknologi ini, program reward dapat meningkatkan transaksi dan pelanggan baru sekaligus mempertahankan pelanggan lama. Ini juga dapat menghemat biaya marketing,” ujar Santoso melalui WhatsApp pada Sabtu (13/10/2018)
Santoso S.IP Dan Kawan-Kawan
Menariknya, untuk mendapatkan reward member di token service tidak membutuhkan perangkat tertentu seperti mining, tetapi hanya dengan menghold sejumlah token. Token service merupakan pioneer token reward di Asia.
“Token service akan banyak bekerjasama dengan merchant-merchant untuk memudahkan member mendapatkan reward. Kami juga menyiapkan aplikasi terkait beberapa aktivitas yang dapat diberikan reward seperti jalan santai, berlari, bersepeda, bermain game,” ujar Santoso
Aktivitas-aktivitas menyenangkan tersebut, sambung Santoso, akan dijadikan acuan untuk mendapatkan reward token. Aplikasi akan menghitung total belanja, langkah berjalan, jarak dan kecepatan, sebagai syarat reward.
“Dari beberapa projek di atas kami optimis token service akan tersebar ke banyak pengguna, yang berdampak kepada merchant sehingga mendapatkan pelanggan yang loyal, dari member pemegang token service,” kata Rajiev optomis.
“Member juga akan termotivasi untuk melakukan hal positif seperti jalan santai berlari atau bersepeda dan menjadi aktivitas yang produktif. Merchant tidak kami bebankan untuk membeli token kami atau menyiapkan reward, reward akan disiapkan pengembang token service,”kata Santoso.
Baru -Baru ini perusahaan yang dipimpinya juga Melounching sebuah TOKEN yang berbasis Teknologi Blockhain, dan tepatnya di hari kamis (18/10/2018) mendatang akan melakukan penjualan Perdana Initial Coin Offering (ICO) sebagian hasil dari penjualan ICO tokenservice, akan di donasikan ke korban gempa PALU senilai 100 juta, bila sukses dalam penjualan ICO nanti, tutup Santoso