Kilas Bengkulu Utara – Mayat OTD yang ditemukan warga disungai ternyata bernama Satiman (50) warga Kelurahan Kemumu Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, ditemukan dalam kondisi tulang tengkorak kepalanya pecah. Hal ini terlihat, saat mayat dibawa oleh pihak Kepolisian dan dilakukan pemeriksaan oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arga Makmur.
Dimana pantauan awak media, setibanya mayat di RSUD langsung terlihat ceceran darah yang sudah bercampur air, yang ternyata saat dilihat seksama darah itu bersumber dari bagian Kepalanya. Saat pihak RSUD membalikkan tubuh jenazah, didapati tulang tengkorak bagian kepala sebelah kiri sudah pecah, yang diduga akibat benturan keras benda tumpul. Dilihat dari kondisi ditemukan disungai, Kepala Satiman pecah akibat benturan batu disungai. Salain itu, tubuh Satiman sudah dalam kondisi kaku, yang diperkirakan Satiman ini sudah tidak bernyawa lagi sekitar 6 Jam.
Suyitno warga Kemumu yang ternyata menantu dari jenazah, mengakui bahwa mayat OTD yang ditemukan itu merupakan bapak mertuanya yang sudah menghilang sejak dua malam lalu, dimana sebelumnya Satiman pamit menginap di kebun.
” Sudah dua malam bapak pergi, pamitnya ke kebun,” ungkap Suyitno kepada awak media.
Suyitno mengaku, awalnya ia tidak percaya bahwa mayat yang ditemukan adalah mertuanya, namun setelah dicek atas kehebohan masyarakat adanya penemuan mayat, ia pun terkejut melihat mayat yang ditemukan bapak mertuanya yang sudah terbujur kaku.
” Bapak (Satiman,red) sudah biasa pamit untuk menginap ke kebun, namun biasanya hanya satu malam. Kali ini keluarga juga sudah menaruh curiga, karena sudah dua malam bapak belum pulang juga,” tutupnya.
Hingga berita ini dilansir, pihak Kepolisian masih mendampingi pihak RSUD melakukan pengecekan di ruang kamar jenazah RSUD Arga Makmur.( redaksi)