Wartawan Di Ancam, Ngakunya Sekdes Desa Pagar Jati Benteng, Data Penyaluran BLT Diduga Tidak Sesuai

Laporan: Anel Yadi

Senen, 25 Mei 2020

Kilas Bengkulu Tengah – Berawal Dengan pemberitaan media online kilasbengkulu.com, (23/5) dengan judul, Oknum Perangkat Desa Pagar jati Diduga Sunat Bantuan BLT Dana Desa COVID-19, Salah satu oknum yang mengakui sebagai sekdes Desa Pagar Jati kecamatan Pagar jati Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) Provinsi Bengkulu, Melalui telepon selulernya dengan nomor 085345881463 mengancam wartawan.

Dokumen rekaman telepon oknum yang mengaku sebagai Sekdes Desa pagar jati berdurasi 2 menit 24 detik, mengatakan wartawan kontol kamu itu.

“Betapa cepatnya kamu naikkan berita terkait pembagian BLT Desa Pagar jati itu. Kamu konfirmasi dengan siapa. Media kontol kau tu. Tadi kita sudah ketemu. Berikutnya kamu akan berjumpa dengan saya,” jelas oknum yang mengaku sekdes desa pagar jati tersebut.

Baca Juga : https://kilasbengkulu.com/2020/05/23/oknum-perangkat-desa-pagar-jati-diduga-sunat-bantuan-blt-dana-desa-covid-19/

Sebelumnya biro media online kilasbengkulu,com Benteng, juga telah meminta hak jawab/ konfirmasi dengan kades pagar jati Sri Parsiti, melalui telepon selulernya, terkait Penyaluran BLT senilai Rp. 500.000 tersebut, dengan durasi rekaman 3 menit 36 detik.

“Hasil rapat kami anggaran BLT Desa pagar jati sebesar Rp. 190.800.000, Dengan data yang mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebanyak 106 Kepala Keluarga (KK). Sementara desa kami yang harus di bantu 125 Kepala Keluarga. Terkait penyaluran BLT sebesar Rp.500.000 tersebut sudah di koordinasikan dengan pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), pihak kecamatan, dan BPKAD Benteng. Untuk lebih jelas silakan konfirmasi dengan bendahara Desa yang bernama Gunadi,” kata Sri Parsiti selaku Kades Desa Pagar Jati.

Gunadi Selaku Bendahara Desa Pagar Jati, di konfirmasi pihak media kilasbengkulu,com, dengan video rekaman berdurasi 9 menit 06 detik menjelaskan pembagian BLT Desa pagar jati sudah sesuai dengan proses ketentuan yang ada.

“Pembagian BLT Desa pagar jati sudah sesuai dengan proses ketentuan yang ada. Jumlah Dana BLT melalui dana Desa pagar jati sebesar Rp. 190.800. 000 (Seratus Sembilan Puluh Juta Delapan Ratus Ribu rupiah). Merevisi RAB  dari pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Benteng. Jumlah Data yang di laporkan ke atas, mendapat bantuan Sebanyak 106 Kepala Keluarga (KK). Pembagian secara teknis berdasarkan musyawarah desa berjumlah 125 Kepala Keluarga,” ungkap Gunadi

Lanjut Gunadi Bendahara Desa Pagar Jati, pembagian BLT dari Rp.600.000 menjadi Rp.500.000 tidak di potong. Pengurangan dana tersebut adanya penambahan jumlah penerima dari 106 menjadi 125 KK, ketemu jumlahnya per KK sebesar Rp.5 80800 (Lima ratus Delapan ribu delapan ratus rupiah), Sisa uang untuk sementara di Silva kan Sebesar Rp. 1100.000 (Satu juta seratus ribu rupiah). Kami laporkan penerima BLT Desa Pagar Jati ke atas tetap berjumlah 106 KK. Kalau mau jujur di kecamatan Pagar jati ini, ada desa yang menyalurkan BLT kurang dari 500 ribu rupiah,” katanya.

Melalui via WhatsApp, pimpinan redaksi kilasbengkulu.com, pada hari Minggu (24/5), Gunadi mengatakan, Mohon maaf sebelumnya yang di britakan Kemaren itu tidak sesuai dengan apa yang ia jelaskan. Ketika di tanya apa yang tidak sesuai serta
maksudnya, Gunadi tidak mau menjawab. Terkait dalam rekaman video saat di konfirmasi Gunadi juga mengatakan bukan hanya Desa Pagar Jati Saja Menyalurkan bantuan BLT sebesar Rp.500. 000, sepengetahuan nya, di desa mana saja, Gunadi juga belum memberikan hak jawab hingga berita ini di naikkan.

Editor: Redaksi