KilasBengkulu.com Lugas, Tandas, Akurat
Laporan : Anel Yadi
Kamis 25 April 2024
Kilas, Bengkulu Tengah – Masalah kurang gizi pada anak, termasuk stunting, masih menjadi masalah yang krusial, untuk itu pemerintah desa Datar Penokot Kecamatan Pagar Jati kabupaten Bengkulu Tengah perovisi Bengkulu, melakukan pelatihan para kader posyandu desa, guna untuk mengurangi stunting dalam membantu program pemerintah pusat dan daerah. Pelaksanaan pelatihan tersebut dilaksanakan pada hari kamis (25/04/2024)
Turut hadir dalam acara ini, kepala Desa, Camat Pagar Jati, kepala pos kesmas, Babinkamtibmas, Babinsa, Pendamping Desa, Anggota BPD, Perangkat Desa serta para kader dan masarakat undangan lainnya.
Arpen Mahyudi, selaku kepala desa Datar Penokot mejelaskan, masalah kebersihan dan gizi pada anak, masih menjadi masalah yang krusial. Penyebab utama terjadinya stunting pada anak adalah kurang gizi, terutama pada 1000 hari pertama dari kehidupan anak. Namun selain itu, ada beberapa penyebab lain yang membuat anak menderita stunting, diantaranya faktor rumah tangga dan keluarga yang kurang memperhatian terhadap gizi maupun kesehatan anak itu sendiri.
“Desa Datar Penokot kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) pada anggaran tahun 2024 ini, melakukan beberapa kegiatan, diantaranya, hari ini, melakukan penyuluhan dan pelatihan beberapa kader posyandu, dalam upaya pencegahan stunting terhadap anak,” jelas Arpen Mahyudi.
Lanjut Arpen Mahyudi, selain melakukan penyuluhan desa Datar Penokot juga melaksanakan kegiatan titik nol, penyedian Sumber air bersih, Program pengemukan sapi dan menentukan 23 titik lokasi lampu jalan maupun yang lainnya.
“Selain melakukan penyuluhan desa Datar Penokot juga melaksanakan kegiatan titik nol. Daftar ibu hami 2 orang, balita usia 1 tahun hingga 5 tahun 28 orang,” tandas Arpen Mahyudi.
Editor : Redaksi.
