Ini Bukti Nyata dimulainya Program Pembagunan Desa Gunung Agung 2021, Era Kedes Purnomo

Laporan : Edi Yanto

Rabu, 31 Maret 2021

Kilas Bengkulu, Utara – Program kerja nyata yang terus digalakkan era kades Purnomo yang akrab dipanggil Momo dalam membagun Desa Gunung Agung kecamatan kota Arga Makmur kabupaten Bengkulu Utara, terus dilakukan. Menggunakan anggaran Dana Desa (DD), Desa Gunung Agung menggelar Kegiatan titik nol pembukaan badan jalan  lebih kurang sepanjang 765 meter yang  berada dilokasi Dusun III, pendataran lokasi tanah TPU baru di dusun III sekitar pembukaan badan jalan seluas 7500 meter per segi, yang diperoleh dari hibah Salahsatu warga desa pada tahun 2020 lalu, serta menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) merupakan Bukti Nyata dimulainya program kerja tahun 2021 maupun kesuksesan kades untuk dipercaya masyarakat dalam menghibahkan tanahnya.

Hasil pantauan awak media ini turut hadir saat titik Nol pembukaan badan jalan di dusun III, pemerataan lahan tempat pemakaman umum (TPU) serta penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) ini, diantaranya, camat kecamatan kota Arga Makmur, Babinsa, babinkamtibmas, perangkat Desa, Kadun III, beberapa tokoh masyarakat lainnya, pada hari Rabu siang (31/03/2021).

Purnomo alias Momo selaku Kepala Desa Gunung Agung mengatakan, hari ini pihaknya memiliki 3 kegiatan, yaitu, penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD), titik Nol pemerataan lahan TPU baru yang di hibahkan warga, dan titik Nol pembukaan badan jalan lebih kurang sepanjang sepanjang 765 meter lebih di dusun III.

Hari ini desa gunung agung ada 3 kegiatan sekaligus, pertama menyalurkan BLT-DD, usai itu titik Nol pemerataan lahan TPU baru dan titik Nol pembukaan badan jalan, yang berokasi di dusun III,” kata Momo.

Lanjut Momo, selaku kades ia berharap bagi warga masyarakat yang telah menerima bantuan BLT-DD dapat dipergunakan sebaik mungkin jangan di belanjakan untuk hal-hal yang tidak penting mengigat kita semua dalam kesulitan prekonomian akibat pengaruh bencana virus Covid-19. Bagi warga yang tidak dapat diharapkan jangan saling cemburu sosial terhadap warga yang menerima BLT-DD.

“Selaku kades saya paham betul, kondisi saat ini, hampir semua warga perlu dibantu, makanya disarankan ke prangkat desa untuk benar – benar diseleksi siapa yang berhak untuk menerima. Agar tidak ada rasa cemburu sosial masyarakat lainnya. Anggara Dana desa kita terbatas, oleh karena itu sebagai kades saya mohon maaf yang sebesar – besarnya, bila BLT-DD ini tidak dapat disalurkan secara merata ke seluruh warga, karena dana desa terbatas,” tutup Purnomo alias Momo.

Sementara itu Camat Kota Arga Makmur Jhon Kenedi yang turut hadir dalam acara tersebut, berpesan pula khusus untuk masyarakat penerima bantuan BLT-DD agar kiranya bantuan yang telah di salurkan pihak desa tersebut dapat di gunakan sebaik mungkin. Jangan sampai uang yang telah di berikan di belanjakan untuk hal-hal yang tidak begitu penting.

“Sama seperti kades saya berpesan bagi masyarakat yang sudah menerima bantuan BLT-DD, uangnya jangan di belanjakan untuk hal-hal yang tidak begitu penting mengigat ekonomi saat ini sedikit terpuruk akibat covid-19,” imbuh Camat

Editor : Redaksi.