Laporan : Edwar Mulfen
Senin, 05 September 2022
Kilas Bengkulu, Lebong – Pemerintah kabupaten Lebong era Bupati Kopli Ansori dalam kunjungan kerjanya (Kungker) bersama istri dan jajaran forkopimda (Kapolres, Kajari dan Pabung) dan melibatkan sejumlah OPD dilingkup pemkab Lebong ke Desa terpencil Sungai Lisai kecamatan Pinang Belapis, ternyata membawa misi khusus untuk masyarakat setempat. Misalnya terkait 3 hal yakni masalah infrastruktur akses jalan menuju Desa Sungai Lisai, masalah Pendidikan dan Kesehatan.
Sehubungan dengan kesehatan, dinas kesehatan Lebong berkesempatan mengecek gedung sarana dan prasarana kesehatan di Desa setempat bersama Bupati, jajaran Forkopimda. Sekaligus sosialisasi tata cara hidup sehat, sunatan masal untuk anak-anak, serta memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi warga Desa Sungai Lisai kecamatan Pinang Belapis. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh kepala dinas kesehatan kabupaten Lebong, Rachman SKM. M.Si, dengan cara mengerahkan tenaga kesehata atau tenaga Medis dari Puskesmas Ketenong. Acara tersebut diselenggarakan di balai Desa Sungai Lisai pada hari Sabtu (03/09/2022).
Dikonfirmasi awak media yang ikut hadir disela -sela kegiatan tersebut, Kepala dinas kesehatan Lebong Rachman, SKM. M.Si, mengatakan, sebelumnya di Desa Sungai Lisai sudah ada Pustu, namun setelah di cek kondisi bangunannya tidak dapat difungsikan, karena sudah rusak berat. Bahkan untuk menepati tenaga kesehatannya pun memiliki kendala, sebab saat ini masih minim tenaga kesehatan, sehingga Pustu tersebut tidak berfungsi dengan baik.
“Awalnya pihak kita sudah punya gedung Pustu disini, tapi kondisi bangunannya sudah rusak berat. Hal ini terjadi karena minim tenaga kesehatan, sehingga tidak ada petugas yang bisa kita tempatkan disini,” ungkap Rachman.
Lanjut Rachman, sesuai dengan perintah dan petunjuk dari pak Bupati, dalam waktu dekat ini pemerintah kabupaten Lebong melalui Dinas kesehatan akan memeberdayakan masyarakat desa yang memiliki latar belakang tenaga kesehatan dan Bidan untuk ditugaskan di desa sungai Lisai.
“Sesuai instruksi dan petunjuk pak Bupati, dalam waktu dekat kita akan merekrut masyarakat desa Sungai Lisai untuk menjadi tenaga kesehatan dan akan kita tempatkan di Desa ini, siapapun orangnya tentu harus memiliki latar belakang tenaga kesehatan atau bidan. Jika tidak ada dari desa ini maka tidak menutup kemungkinan akan dicarikan dari desa luar,” ujar Rachman.
Berdasarkan data yang disampaikan kepada kita, ada beberapa putra putri Desa Sungai Lisai ini yang memiliki latar pendidikan kesehatan diataranya Perawat kesehatan dan bidan, keduanya sekarang berstatus sebagai tenaga harian lepas terdaftar (THLT), rencana kedepannya kedua orang tersebut akan kita ikut sertakan sebagai peserta perekrutan P3K, semoga saja lulus, akan kita tempatkan di Desa mereka sendiri (Sungai Lisai), tegas Kepala dinas kesehatan Lebong Rachman, SKM. M.Si.
Editor : Redaksi.