Laporan : Tasman. P
Senen, 07 Juni 2021
Kilas Bengkulu, Kaur – Ketua LSM Lippan Jaya kabupaten Kaur, Asep Rianto, menyampaikan terhadap medi online ini, Akan mempertanyakan terhadap pihak PLN Kaur berapa total megawatt daya listrik yang masuk ke Kabupaten Kaur, untuk menyikapi apa penyebab sering terjadi lampu mati di wilyah ini. Disampaikan, Asep, sekitar pukul 10 : 00 Wib, di kediamannya Desa Jembatan Dua, pada senin (07/6/2021).
“Masyarakat Kabupaten Kaur menilai ginerja pihak PLN kurang bagus. Karena lampu di daerah ini sering kali mati hidup mati, membuat banyak kalangan masyarat jengkel terhadap pelayanan pihak PLN untuk kebutuhan penerangan listrik. Apa Penyebab lampu sering mati dari PLN Kaur belum diketahui secara pasti,” kata Asep Rianto.
Lanjut Asep Rianto, tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat ini, Akan mempertanyakan berapa megawatt daya listrik masuk ke Kabupaten Kaur, untuk jaringan ke rumah masyarakat itu berapa megawatt, perkantoran berapa megawatt dan untuk Perusahan perkebunan maupun tambak Undang dan lainnya berapa megawatt.
“Saya berharap terhadap pemerintah Kabupaten Kaur dan pihak PLN, adanya trobosan baru untuk mengatasi permasalahan listrik yang sering mati. Agar masyarakat mendapat pelayanan yang baik terhadap kebutuhan penerangan listrik. Tidak menutup kemungkinan Akan mempertanyakan dan meminta data terkait berapa megawatt yang telah terpakai untuk masyarat umum, perkantoran pemerintah, dan swasta di kabupaten Kaur ini,” tutup Asep Rianto
Editor : Redaksi.