Laporan: Anel Yadi
Kamis, 03 Desember 2020
Kilas Bengkulu – Mendukung ketahanan pangan disaat menghadapi masa Pandemi Covid-19, pihak Polda Bengkulu di bawah kamado Kapolda Irjen Pol Drs. Teguh Sarwono., M.Si, melepas kan bibit ikan leleh sebanyak 100.000 benih ikan lele, di Kolam atau tebat milik padepokan Nur Al Islah H. Imam Syafei, SE, yang berada di Jalan Danau Dendam Kelurahan Dusun Besar Kecamatan Singaran Pati Kota Bengkulu, pada hari Kamis (3/12/2020).
Selain menebar benih ikan lele, Kapolda beserta rombongan juga menanam biji Sorghum sejumlah 100.000 biji. Diketahui bibit sorghum ini sebagai bahan pengganti beras dan batangnya dapat diolah menjadi gula. Kegiatan ini dalam rangka bakti sosial dengan mendorong masyarakat agar meningkatkan ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19. Turut dihadiri, dalam acara tersebut, Direktur Utama Sukatno, Kapolres Bengkulu, Pejabat Utama Polda Bengkulu dan Jamaah Padepokan Al Islah.
Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs. Teguh Sarwono., M.Si, mengatakan, dalam situasi Wabah Corona ataupun Pandemi Covid 19 ini, banyak masyarakat terkena dampak. Sehingga harus ada solusi, agar mereka bisa bangkit kembali seperti sebelumnya.
“Penyerahan bantuan bibit ikan lele dan penanaman bibit biji Sorghum ini bertujuan untuk dapat mendukung program ketahanan pangan masyarakat yang terimbas dampak Covid-19 serta mengajak masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan secara mandiri,” jelas Irjen Pol Drs. Teguh Sarwono., M.Si.
Lanjut Kapolda, kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan yang menjadi program pemerintah. Pihak kepolisian hanya sebagai motivator atau contoh agar masyarakat dapat bersemangat untuk membangkitkan perekonomian di Bengkulu dengan mengolah budidaya lele ataupun tanaman lainnya, seperti benih ikan lele dan bibit sorghum hari ini.
“Dengan bercocok tanam dan beternak ikan lele, tentunya dapat menghasilkan dan memenuhi kebutuhan kita, sehari hari. Dengan memanfaatkan lahan kosong atau pekarangan rumah sendiri, sehingga menghasilkan Penunjang atau sandaran perekonomian keluarga, sehingga bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Petani adalah pahlawan, serta memiliki peran penting untuk memenuhi kebutuhan pangan di masyarakat, sehingga harus menjadi perhatian bagi kita semua agar petani terus berkembang sebagaimana yang diharapkan, di situasi Pandemi Covid 19 ini, tentunya petani ini juga dapat menghasilkan kebutuhan pangan untuk masyarakat Provinsi Bengkulu, secara luas,”
tutup Kapolda Bengkulu.
Sementara Ketua Padepokan Nur Al Islah, H.Imam Syafei SE mengatakan, pihaknya sangat berterimakasih kepada Kapolda Bengkulu beserta jajarannya yang telah memberikan dukungan percontohan kepada Padepokan Nur Al Islah, dalam mewujudkan kesiapan Ketahanan Pangan disaat menghadapi situasi wabah Pandemi Covid-19 saat ini.
“Kami sangat senang dan berterimakasih kepada Bapak Kapolda Bengkulu beserta jajarannya, yang telah memberikan dukungan kepada Padepokan Nur Al Islah, dalam mengelola bibit ikan lele dan bibit biji sorghum pada hari ini. Semoga, dengan pemberian bibit ikan serta bibit biji sorghum ini, menjadi motivasi bagi Padepokan Nur Al Islah, bisa lebih bersemangat dalam bercocok tanam. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan hidup banyak orang. Selain itu kedepanya diharapkan pihak kita akan dapat membina petani sorghum yang nantinya sebagai bahan baku untuk makanan dan ternak, juga bisa di olah menjadi gula. Insyaallah akan memberikan manfaat untuk masyarakat Bengkulu dan berkembang ke masyarakat luas lainnya,” tutup Iman Syafi, SE.
Editor : Redaksi.