Ini Himbauan Kapolres Bengkulu Utara, Kepada Masyarakat Menjelang Mudik Idul Fitri 1440 H

Laporan : Edi Yanto

Jum’at, 24 Mei 2019

Kilas, Bengkulu Utara –  Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Ariefaldi WN.SH SIK, MM, melalui Paur Humas Ipda Nofriyanti menghimbau kepada warga  masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara – Bengkulu Tengah (Benteng) Provinsi Bengkulu, untuk berhati  – hati bila meninggalkan rumah disaat berpergian maupun mudik Idul Fitri 1440 H, Hal ini menyikapi maraknya tingkat kriminalitas pencurian dengan membobol kaca jendela dan merusak kunci pintu rumah biasanya menjelang lebaran.

“Pihak Kita menghimbau kepada masyarakat Bengkulu Utara – Benteng, sebelum mudik lebaran sebaiknya memeriksa dulu kondisi rumah, baik jendela, maupun kondisi listrik rumah, seperti pemanas nasi, kulkas, dan hal – hal penting lainnya,” kata Kapolres, melalui Ipda Nofriyanti (Jum’at, 24/5/ 2019) dimapolres BU.

Lanjut pihak Mapolres Bengkulu Utara, waspada – Waspadalah asal ada kesempatan pelaku kejahatan tidak memandang apapun. Rumah sepih dan kosong pun yang ditinggalkan oleh pemiliknya, bisa menjadi kesempatan pelaku kejahatan untuk bereaksi saat Idul Fitri tiba.

“Untuk itu pihak kami mengingatkan kepada masyarakat dan pemudik Idul Fitri agar mengunci rumah dan memperhatikan segala hal penting yang dapat memancing dan menimbulkan terjadinya tindak pencurian maupun kebakaran. Sebelum mudik cek dulu apakah pintu atau jendelanya sudah dikunci atau belum, aman untuk ditinggalkan apa bila perlu koordinasi dengan tetangga – tetangga yang ada dan dapat dipercaya,” katanya

Lanjut pihak Mapolres BU, pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat yang akan mudik khususnya kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat lainnya untuk mematuhi rambu – rambu lalulintas, periksa kesiapan kendaraan seperti rem, lampu,  dan lain – lain, dan jangan sampai membawa muatan melebihi kapasitas karena itu bisa berbahaya dirisendiri maupun orang lain.

“Kami pantau Sekarang kan suka ada kendaraan – kendaraan yang pasang-pasang dan tambahan-tambahan aksesoris untuk memuat barang muatan dengan bermacam – macam bentuk tuh, itu bisa berbahaya kalau sudah melebihi tonase dan kapasitas, kendaraan itu sendiri” tutup AKP. Ariefaldi WN, melalui Paur Humas Ipda Nofriyanti.

Editor : Redaksi

Baca Juga

Masyarakat Desa Susup Menerima Bantuan Program ketahanan Pangan 2024, Ini Harapan Berlian Selaku Kades

Laporan : Anel Yadi Kamis, 21 November 2024 Kilas, Bengkulu Tengah – Pemerintah desa Susup kecamatan Merigi Sakti kabupaten …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *